KETIKA BANYAK TULISAN BELUM MAMPU MEMUASKAN SYAHWAT MEMBACAMU, MAKA MENULISLAH DENGAN JALAN FIKIRANMU

This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Minggu, 05 Juni 2011

MAKALAH GOOD GOVERNANCE

  • KATA PENGANTAR
  • Segala puji beserta syukur kita panjatkan kepada Allah yang masih memberikan kesehatan dan kesempatannya kepada kita semua, terutama kepada penulis. Sehingga penulis dapat menyelesaikan masalah ini.
  • Berikut ini, penulis persembahkan sebuah makalah (karya tulis) yang berjudul “GOODGOVERNANCE”Penulis mengharapkan makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca semua, terutama bagi penulis sendiri.
  • Kami sadar bahwa makalah yang kami buat ini masih jauh dari sempurna, karena itu kami mengharapkan saran dan kritik yang membangun untuk menyempurnakan makalah ini menjadi lebih baik lagi. Oleh karena itu kami mohon bantuan dari para pembaca,
  • Demikianlah makalah ini kami buat, apabila ada kesalahan dalam penulisan, kami mohon maaf yang sebesarnya dan sebelumnya kami mengucapkan terima kasih.
  • Hormat kami
  • Tim Penulis


  • BAB I
  • PENDAHULUAN
  • A. Latar Belakang
  • Dalam dunia pendidikan yang telah mengalami banyak kemajuan baik secara sistem maupun aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari sehingga dapat mengubah kepribadian serta pemikiran masyarakat secara global. Peran pemerintah tentunya sangat besar dalam memajukan suatu sistem dalam dunnia pendidikan. Di mana pada umumnya tujuan pendidikan adalah sebagai lembaga pengembangan, pembaharuan, dan penjamin mutu pendidikan, pelatihan tenaga kependidikan dan masyarakat yang profesional, bernuansa lingkkungan yang sehat untuk mampu bersaning di pasar bebas dan global.
  • Untuk itu peran pemerintah dakam memajukan pendidikan merupakan suatu garda terdepan yang harus difungsikan. Tentunya dalam hal ini pemerintah yang baik menjadi pondasi awal untuk kemajuan di segala bidang. Sehingga dalam aplikasinya pengertian, pemahaam serta pembahasan dari GOODGOVERNANCE dirasa layak untuk didiskusikan secara menyeluruh agar para mahasiswa dapat mengetahui dan mencari solusi dari suatu permasalahan tanpa ada saling menyalahkan ataupun memojokkan suatu golongan atau ormas yang ada.
  • B. Tujuan
  • Pemerintah yang baik ialah pemerintahan yang mementingkan kebutuhan masyarakat lebih utama dibandingkan kebutuhan yang ada lainnya. Untuk mencapai kata mufakat atau rasa kebersamaan yang ada dalam sebuah diskusi bukanlah hal yang mudah untuk dicapai dan diraih. Dalam hal ini peran individu yang sabar, berpikiran luas serta bebas dan juga memiliki sifat visioner sangat diperlukan. Untuk itu dalam hal ini pembuatan makalah atau sebuah karya tulis dengan judul GOODGOVERNANCE penulis bertujuan agar para pembaca dapat mengetahui segala permasalahan yang ada disekitar pemerintahan dan mencari solusi untuk memecahkan masalah tersebut. Dalam aplikasinya sifat supervise sangat diperlukan untuk mencari solusi tanpa ada kontroversi yang menjalar disegala bidang.
  • BAB II
  • PERMASALAHAN
  • A. PEMAHAMAN TENTANG GOODGOVERNANCE
  • Indonesia adalah sebuah republik berdasarkan UUD 1945 memberikan untuk pemisahan, legislatif, dan yudikatif kekuasaan eksekutif. restrukturisasi substansial telah terjadi sejak pengunduran diri Presiden Suharto pada tahun 1998 dan administrasi transisi Habibie pendek, pada tahun 1998 dan 1999. Pemerintah Habibie membentuk undang-undang reformasi politik yang secara formal membuat peraturan baru untuk sistem pemilu, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Rakyat Majelis Permusyawaratan (MPR), dan partai politik tanpa mengubah UUD 1945 Indonesia. Setelah reformasi, konstitusi sekarang membatasi presiden untuk dua istilah di kantor.pada saat ini bamyak yang menyalahkan peran pemrintah dalam berbagai bidang.
  • Fungsi pemerintah adalah mengayomi warganegaranya melalui pengaturan atau regulasi,pembangunan nasional disegala bidang, pembinaan kemasyarakatan , menjaga ketertiban dan menegakkan negara kesatuan Republik Indonesia dengan membangun pertahanan keamanan yang kokoh.
  • Fungsi pemerintahan tersebut akan dapat terselenggara apabila pemerintahan menjadi pemerintahan yang good governance. Good governance adalah cara yang baik mengelola urusan-urusan publik. World Bank mendefinisikan governance sebagai; “the way state power is used in managing economic and social resources for development of society”
  • Untuk pemahaman tentang sebuah good governance maka inilah permasahan yang sering muncul dihapan public saat ini:
  • 1. Apakah pemerintahan yang baik?.
  • Dalam suatu tatanan pemerintahan mengenai konsep dan sytem yang berlaku di hadapan public pemerintah layaknya memberikan pelayanan yang maksimal dalam mengemban tugasnya.banyak cara yang mungkin dapat dilakukan untuk menjadikan pemerintah yang baik.hal-hal apa saja yang mungkin dapat dilakukan oleh pemerintah. saat ini untuk memajukan Negara ini akan dipaparkan pada bab selanjutnya.
  • 2. Bagaimana Memahami Kunci atribut tata kelola yang baik ?
  • Tentunya sebagai masyarakat dalam suatu tatanan pemerintahan menginginkan agar pemerintahan yang ada didalamnya baik dan benar dalam mengolah sytem yang berlaku.hal ini dikarenakan dalam pemberlakuan sytem yang baik akan mengimplementasikan hal yang baik pula sehingga masyarakat dapat merasakan kesejahteraan dalam kehidupan yang dilaluinya sebagai warga Negara.dalam hal pemerintahan yang baik tak lepas dari tata kelola yang baik pula untuk itu hal-hal apa saja yang menjadi kendala dalam dalam tata kelola pemerintahan akan kami bahas pada bab selanjutnya.
  • 3. Adakah persamaan antara pemerintahan yang baik dan hak asasi manusia ?
  • Memahami pemerintahan yang baik tak lepas dari memahami hak asasi manusia.kedua hal ini saling bersangkutan dan tak bisa untuk dilepaskan.hal ini dikerenakan pemerintahan yang baik adalah adalah tolak-ukur untuk menjamin hak-hak warga Negara baik secara sytemnya maupun orang-orang yang ada didalamnya sehingga untuk menjamin segala hak-hak yang besangkutan dengan kewarganegaraan dibutuhkan pemikiran serta tata kelola pemerintahan yang baik pula.untuk lebih memahami antara kedua aspek ini kami akan membahasnya pada bab selanjutnya
  • 4. Bagaimana Memadukan antara Tata pemerintahan yang baik, hak asasi manusia dan pembangunan?
  • Seperti dalam pembahasan sebelumnya keterkaitan antara tata pemerintahan yang baik dan hak asasi manusiakedua aspek tersebut dapat dikombinasikan dengan pembangunan.hal ini dikarenakan pembangunan adalah sampel atau contoh dalam pemerintahan yang baik. Hal-hal yang menyangkut masalah dari keterkaitan antara aspek-aspek tersebut akan dibahas pada bab selanjutnya.
  • 5. Bagaiman cara memahami Konsep good governance dalam instrumen hak asasi manusia internasional utama?
  • Dalam hal di segala bidangnya tentunya memahami sebuah konsep adalah pondasi ataupun instrument utama sehingga apabila telah memehami konsepnya tentunya akan mudah dalam implementasinya kedalam sebuah kerja nyata.untuk itu agar dalam sebuah konsep perlu adanya sebuah aturan yang berlaku agar konsep-konsep tersebut matang dan siap untuk di lakukan dalam bentuk karya kerja nyata.mengenai konsep-konsep tersebut kami akan membahasnya dalam bab selanjutnya sehingga semuanya menjadi jelas dan dapat di pertanggung jawabkan.
  • BAB II
  • PEMBAHASAN
  • 1. Tata pemerintahan yang baik
  • Tidak ada definisi tunggal dan lengkap dari "tata pemerintahan yang baik," juga tidak ada batas ruang lingkup, bahwa perintah penerimaan universal. Istilah ini digunakan dengan fleksibilitas yang besar, ini merupakan keuntungan, tetapi juga sumber beberapa kesulitan pada tingkat operasional. Tergantung pada konteks dan tujuan utama dicari, pemerintahan yang baik yang telah dikatakan pada berbagai waktu untuk mencakup: menghormati penuh hak asasi manusia, supremasi hukum, partisipasi efektif, kemitraan multi-aktor, pluralisme politik, proses transparan dan akuntabel dan institusi, sebuah legitimasi yang efisien dan efektif sektor,, akses ke pengetahuan, informasi dan pendidikan, pemberdayaan politik rakyat, keadilan, keberlanjutan, dan sikap dan nilai-nilai yang tanggung jawab solidaritas, membina dan toleransi.
  • Namun, ada tingkat yang signifikan konsensus bahwa tata kelola pemerintahan yang baik berkaitan dengan proses politik dan kelembagaan dan hasil yang dipandang perlu untuk mencapai tujuan pembangunan. Telah dikatakan bahwa tata pemerintahan yangbaik adalah proses dimana lembaga-lembaga publik melakukan urusan publik, mengelola sumber daya publik dan menjamin realisasi hak asasi manusia secara dasarnya bebas dari penyalahgunaan dan korupsi, dan dengan memperhatikan aturan hukum. Uji benar pemerintahan "baik" adalah gelar untuk yang memberikan pada janji hak asasi manusia: sipil, budaya, hak ekonomi, politik dan sosial. Pertanyaan kuncinya
  • adalah: adalah lembaga pemerintahan secara efektif menjamin hak atas kesehatan, perumahan yang layak, pangan yang cukup, kualitas pendidikan, peradilan yang adil dan keamanan pribadi?
  • 2.Memahami Kunci atribut tata kelola yang baik
  • Konsep tata pemerintahan yang baik telah diklarifikasi oleh karya mantan Komisi Hak Asasi Manusia. Dalam resolusi 2000/64, Komisi mengidentifikasi atribut kunci pemerintahan yang baik:
  • A.transparansi
  • B.tanggung jawab
  • C.akuntabilitas
  • D.partisipasi
  • E.tanggap (terhadap kebutuhan masyarakat)
  • Dengan menghubungkan pemerintahan yang baik untuk pembangunan manusia yang berkelanjutan, menekankan prinsip-prinsip seperti akuntabilitas, partisipasi dan pemenuhan hak asasi manusia, dan menolak pendekatan preskriptif untuk bantuan pembangunan, resolusi berdiri sebagai dukungan implisit dari pendekatan berbasis hak asasi terhadap pembangunan.
  • Resolusi 2000/64 tegas terkait tata kelola yang baik ke lingkungan yang memungkinkan kondusif untuk menikmati hak asasi manusia dan "mendorong pertumbuhan dan pembangunan berkelanjutan manusia." Dalam menggarisbawahi pentingnya kerjasama pembangunan untuk mengamankan tata pemerintahan yang baik di negara-negara yang memerlukan dukungan eksternal, resolusi mengakui nilai pendekatan kemitraan untuk kerjasama pembangunan dan ketidaktepatan pendekatan preskriptif.
  • 3 Pemerintahan yang baik dan hak asasi manusia terkait
  • Tata kelola yang baik dan hak asasi manusia yang saling menguatkan. prinsip-prinsip hak asasi manusia menyediakan satu set nilai untuk memandu pekerjaan pemerintah dan aktor-aktor politik dan sosial lainnya. Mereka juga menyediakan seperangkat standar kinerja terhadap para pelaku yang dapat bertanggung jawab. Selain itu, prinsip-prinsip hak asasi manusia menginformasikan isi dari upaya tata pemerintahan yang baik: mereka dapat memberitahukan pengembangan kerangka kerja legislatif, kebijakan, program, alokasi anggaran dan langkah-langkah lain.
  • Di sisi lain, tanpa pemerintahan yang baik, hak asasi manusia tidak dapat dihormati dan dilindungi secara berkelanjutan. Pelaksanaan hak asasi manusia bergantung pada lingkungan yang kondusif dan memungkinkan. Ini mencakup kerangka hukum yang sesuai dan institusi serta proses politik, manajerial dan administrasi yang bertanggung jawab untuk merespon hak-hak dan kebutuhan penduduk.
  • Hubungan antara tata pemerintahan yang baik dan hak asasi manusia dapat diatur sekitar empat bidang:
  • a. Lembaga demokratis
  • Ketika dipimpin oleh nilai-nilai hak asasi manusia, reformasi tata pemerintahan yang baik dari jalan institutionscreate demokrasi bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam pembuatan kebijakan baik lembaga throughformal atau konsultasi informal. Mereka juga membentuk mekanisme dimasukkannya forthe dari berbagai kelompok sosial dalam proses pengambilan keputusan, especiallylocally. Akhirnya, mereka dapat mendorong masyarakat sipil dan masyarakat lokal untuk formulateand mengungkapkan posisi mereka tentang isu-isu yang penting bagi mereka.
  • b. Jasa pengiriman
  • Dalam dunia memberikan layanan negara tersebut, reformasi pemerintahan umum yang baik menjunjung tinggi hak asasi manusia pada saat meningkatkan kapasitas negara untuk memenuhi tanggung jawabnya untuk menyediakan barang publik yang penting untuk perlindungan sejumlah hak asasi manusia, seperti hak untuk pendidikan , kesehatan dan makanan. Reformasi inisiatif dapat mencakup mekanisme akuntabilitas dan transparansi, perangkat kebijakan budaya sensitif untuk memastikan bahwa layanan dapat diakses dan diterima oleh semua, dan jalur untuk partisipasi publik dalam pengambilan keputusan.
  • c. Aturan hukum
  • Ketika datang ke aturan hukum, hak asasi manusia yang sensitif terhadap undang-undang inisiatif reformasi tata pemerintahan yang baik dan membantu lembaga-lembaga mulai dari sistem pidana ke pengadilan dan parlemen untuk lebih menerapkan undang-undang itu. Tata pemerintahan yang baik inisiatif mungkin termasuk advokasi untuk reformasi hukum, peningkatan kesadaran publik pada kerangka hukum nasional dan internasional, dan peningkatan kapasitas atau reformasi lembaga.
  • d. Anti-Korupsi
  • Dalam pemberantasan korupsi, upaya-upaya tata kelola yang baik bergantung pada prinsip-prinsip seperti akuntabilitas, transparansi dan partisipasi untuk membentuk langkah-langkah anti-korupsi. Inisiatif mungkin termasuk mendirikan lembaga-lembaga seperti komisi anti-korupsi, menciptakan mekanisme pembagian informasi, dan pemantauan penggunaan pemerintah dana publik dan pelaksanaan kebijakan.
  • 4.Memadukan antara Tata pemerintahan yang baik, hak asasi manusia dan pembangunan
  • Keterkaitan antara tata pemerintahan yang baik, hak asasi manusia dan pembangunan berkelanjutan telah dilakukan secara langsung atau tidak langsung oleh masyarakat internasional dalam sejumlah deklarasi dan dokumen konferensi global. Misalnya, Deklarasi tentang Hak atas Pembangunan menyatakan bahwa setiap orang manusia dan semua bangsa "berhak untuk berpartisipasi dalam, berkontribusi, dan menikmati pembangunan ekonomi, sosial, budaya dan politik" (pasal 1). Dalam Deklarasi Milenium, para pemimpin dunia menegaskan komitmen mereka untuk mempromosikan demokrasi dan memperkuat aturan hukum sebagai hak asasi manusia serta menghormati yang diakui secara internasional dan kebebasan fundamental, termasuk hak untuk pembangunan. Menurut dokumen strategi Bangsa-Bangsa tentang tujuan pembangunan milenium (MDGs), yang berjudul "PBB dan MDGs: Strategi Core '," MDG harus terletak dalam norma-norma yang lebih luas dan standar dari Deklarasi Milenium, "termasuk mereka pada "hak asasi manusia, demokrasi dan pemerintahan yang baik."
  • 5.Konsep good governance dalam instrumen hak asasi manusia internasional utama
  • Dari perspektif hak asasi manusia, konsep tata pemerintahan yang baik dapat dihubungkan dengan prinsip-prinsip dan hak-hak yang ditetapkan dalam instrumen internasional utama hak asasi manusia. Pasal 21 dari Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia mengakui pentingnya pemerintahan yang partisipatif dan Pasal 28 menyatakan bahwa setiap orang berhak atas suatu tatanan sosial dan internasional di mana hak-hak dan kebebasan yang tercantum dalam Deklarasi dapat sepenuhnya diwujudkan. Kedua Kovenan Internasional tentang Hak Asasi Manusia berisi bahasa yang lebih spesifik tentang tugas dan peran pemerintah dalam menjamin penghormatan dan realisasi semua hak asasi manusia. Pasal 2 dari Kovenan Internasional tentang Hak Sipil dan Politik mewajibkan negara pihak untuk menghormati dan menjamin hak-hak yang diakui dalam Kovenan dan untuk mengambil langkah yang diperlukan untuk memberlakukan hak-hak tersebut. Secara khusus, negara harus memberikan pemulihan efektif untuk individu ketika hak-hak mereka dilanggar, dan menyediakan mekanisme peradilan atau administratif yang adil dan efektif untuk penentuan hak-hak individu atau pelanggaran daripadanya. Berdasarkan Kovenan Internasional tentang Hak Ekonomi, Sosial dan Budaya, negara wajib mengambil langkah-langkah dengan maksud untuk mencapai secara progresif realisasi penuh hak yang diakui dalam Kovenan dengan segala cara yang tepat.
  • Badan-badan perjanjian hak asasi manusia pemantauan telah memberikan perhatian pada berbagai elemen pemerintahan yang baik. No comment, umum 12 tentang hak atas pangan, Komite Hak Ekonomi, Sosial dan Budaya menyatakan bahwa "tata kelola yang baik adalah penting untuk realisasi semua hak asasi manusia, termasuk penghapusan kemiskinan dan menjamin penghidupan yang memuaskan bagi semua. "Komite tentang Hak-hak Anak telah beberapa kali membahas masalah kapasitas pemerintah untuk mengkoordinasikan kebijakan untuk kepentingan anak dan isu desentralisasi pelayanan dan pembuatan kebijakan. Hal ini juga dibahas korupsi sebagai suatu hambatan yang besar untuk mencapai tujuan Konvensi. Komite Hak Asasi Manusia umumnya membahas masalah-masalah terkait dengan penyediaan obat yang memadai, proses hukum dan pengadilan yang adil dalam konteks administrasi peradilan di setiap Negara
  • BAB IV
  • PENUTUP
  • A. KESIMPULAN
  • Suatu permasalahan terjadi karena adanya kontroversi dalam penangganan ataupun dalam mengambil kebijakan serta keputusan yang memihak ,tidak adil dan menghalalkan segala cara untuk kepentingan sekelompok golongan atau masyarakat yang minoritas.adapun melalui uraian–uraian dari bab–bab sebelumnya maka penulis mengambil suatu kesimpulan yakni:
  • 1. Pemerintahan yang baik tidak di lihat dari sistem yang berbuat atau rancanggan undang-undang yang di rumuskan ,melainkan suatu sikap yang pasti dalam menanggani suatu permasalahn tanpa memandang siapa serta mengapa hal tersebut harus di lakukan.
  • 2. GOODGOVERNANCE merupakan pengertian dalam hal yang luas sehingga untuk memberikan arti serta defenisi tidak semudah mengartikan kata perkata melainkan perlunya aspek –aspek serta pemikiran yang luas menyangkut bidang tersebut.
  • 3. Perlunya pengertian menggenai aspek-aspek dalam GOODGOVERNANCE sehingga tidak ada kesalahan dalam aplikasinaya
  • 4. Penerapan GOODGOVERNANCE dalam sistem kepemerintahan saat ini sangat di perlukan karena peranan perintah dalam memajukan suatu negara sangatlah besar
  • B. KRITIK DAN SARAN
  • Tak ada gading yang tak retak,meerupakan pepatah lama namun berlaku sepanjang masa.dalam hal ini pula penulis merasa perlu adanya suatu kritikan serta saran dari semua pihak dan pembaca.agar kedepannyapenulisa dapat melakukan hal yang lebih baik.saran dan kritik merupakan suatu media bagi penulis,untuk penulis menggukur sebatas mana kemampuan penulis serta kesuksesan penulis dalam pembuatan makalah atau karya tulis dan juga cara penyelesaiannya.maka dari itu penulis berharap banyak dari pihak-pihak serta pembaca memberikan kritik dan saran kepada penulis sehingga penulis dapat mengetahui kesalahan serta kekurangannya.
  • C. UCAPAN TERIMA KASIH
  • Terciptanya suatu karya tulis ataupun makalah ini berkat banyaknya dorongan serta bimbinggan dari berbagai pihak.maka dari itu penulis sacara langsung menggucapakan terima kasih kepada:
  • 1. Yayasan Pendidikan STMIK & AMIK LOGIKA yang telah menjadi tempat penulis mencari dan menuntut Ilmu demi masa depan penulis
  • 2. Ibu Ratna sebagai Guru yang telah mendidik kami dan memberi penggajaran kepada kami untuk berbuat lebih baik dalam pembuatan karya tulis dan makalah.
  • 3. Kepada Mauli Boy Haqqi, Muhazir, Tajri Taufiqurrahman, Syafrizal dan Zailani yang telah berusaha keras dan maksimal demi terciptanya karya tulis ini. Tentunya peran mereka sangat penting demi terciptanya karya tulis yang sederhana ini.
  • 4. Kepada semua teman-teman ataupun pihak yang telah mendukung dan memberi pengarahan serta pembenaran demi terciptanya suatu karya tulis yang sederhana ini.
  • DAFTAR PUSTAKA
  • a. www.google.com
  • b. www.blogspot.com
  • c. www.wikipedia.com

makalah sejarah komputer





PEMBAHASAN

1. PENGERTIAN KOMPUTER

Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut prosedur yang telah dirumuskan. Kata computer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya, pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak berhubungan dengan matematika.

Secara luas, Komputer dapat didefinisikan sebagai suatu peralatan elektronik yang terdiri dari beberapa komponen, yang dapat bekerja sama antara komponen satu dengan yang lain untuk menghasilkan suatu informasi berdasarkan program dan data yang ada. Adapun komponen komputer adalah meliputi : Layar Monitor, CPU, Keyboard, Mouse dan Printer (sbg pelengkap). Tanpa printer komputer tetap dapat melakukan tugasnya sebagai pengolah data, namun sebatas terlihat dilayar monitor belum dalam bentuk print out (kertas).

Dalam definisi seperti itu terdapat alat seperti slide rule, jenis kalkulator mekanik mulai dari abakus dan seterusnya, sampai semua komputer elektronik yang kontemporer. Istilah lebih baik yang cocok untuk arti luas seperti "komputer" adalah "yang memproses informasi" atau "sistem pengolah informasi."

2. SEJARAH KOMPUTER

a. Penggolongan Alat Pengolah Data

Bagaimanapun juga alat pengolah data dari sejak jaman purba sampai saat ini bisa kita golongkan ke dalam 4 golongan besar:

1) Peralatan manual: yaitu peralatan pengolahan data yang sangat sederhana, dan faktor terpenting dalam pemakaian alat adalah menggunakan tenaga tangan manusia. Contoh : Abacus

Abacus, yang muncul sekitar 5000 tahun yang lalu di Asia kecil dan masih digunakan di beberapa tempat hingga saat ini, dapat dianggap sebagai awal mula mesin komputasi. Alat ini memungkinkan penggunanya untuk melakukan perhitungan menggunakan biji­bijian geser yang diatur pada sebuh rak. Para pedagang di masa itu menggunakan abacus untuk menghitung transaksi perdagangan. Seiring dengan munculnya pensil dan kertas, terutama di Eropa, abacus kehilangan popularitasnya.

2) Peralatan Mekanik: yaitu peralatan yang sudah berbentuk mekanik yang digerakkan dengan tangan secara manual

a) Pascaline

Pada tahun 1642, Blaise Pascal (1623­1662), yang pada waktu itu berumur 18 tahun, menemukan apa yang ia sebut sebagai kalkulator roda numerik (numerical wheel calculator) untuk membantu ayahnya melakukan perhitungan pajak.

Kotak persegi kuningan ini yang dinamakan Pascaline, menggunakan delapan roda putar bergerigi untuk menjumlahkan bilangan hingga delapan digit. Alat ini merupakan alat penghitung bilangan berbasis sepuluh. Kelemahan alat ini adalah hanya terbatas untuk melakukan penjumlahan.

Tahun 1694, seorang matematikawan dan filsuf Jerman, Gottfred Wilhem von Leibniz (1646­1716) memperbaiki Pascaline dengan membuat mesin yang dapat mengalikan. Sama seperti pendahulunya, alat mekanik ini bekerja dengan menggunakan roda­roda gerigi. Dengan mempelajari catatan dan gambar­gambar yang dibuat oleh Pascal, Leibniz dapat menyempurnakan alatnya.

b) Kalkulator Mekanik(Arithometer)

Charles Xavier Thomas de Colmar menemukan mesin yang dapat melakukan empat fungsi aritmatik dasar. Kalkulator mekanik Colmar, arithometer, mempresentasikan pendekatan yang lebih praktis dalam kalkulasi karena alat tersebut dapat melakukan penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.

3) Peralatan Mekanik Elektronik: Peralatan mekanik yang digerakkan oleh secara otomatis oleh motor elektronik

a) Mesin Uap Differensiil

Awal mula komputer yang sebenarnya dibentuk oleh seoarng profesor matematika Inggris, Charles Babbage (1791­1871). Tahun 1812, Babbage memperhatikan kesesuaian alam antara mesin mekanik dan matematika. Mesin mekanik sangat baik dalam mengerjakan tugas yang sama berulangkali tanpa kesalaha sedang matematika membutuhkan repetisi sederhana dari suatu langkah­langkah tertenu. Masalah tersebut kemudain berkembang hingga menempatkan mesin mekanik sebagai alat untuk menjawab kebutuhan mekanik.

Usaha Babbage yang pertama untuk menjawab masalah ini muncul pada tahun 1822 ketika ia mengusulkan suatu mesin untuk melakukan perhitungan persamaan differensil. Mesin tersebut dinamakan Mesin Differensial. Dengan menggunakan tenaga uap, mesin tersebut dapat menyimpan program dan dapat melakukan kalkulasi serta mencetak hasilnya secara otomatis

b) Analytical Engine

Setelah bekerja dengan Mesin Differensial selama sepuluh tahun, Babbage tibtiba terinspirasi untuk memulai membuat komputer general­ purpose yang pertama, yang disebut Analytical Engine.

Asisten Babbage, Augusta Ada King (1815­1842) memiliki peran penting dalam pembuatan mesin ini. Ia membantu merevisi rencana, mencari pendanaan dari pemerintah Inggris, dan mengkomunikasikan spesifikasi Anlytical Engine kepada publik. Selain itu, pemahaman Augusta yang baik tentang mesin ini memungkinkannya membuat instruksi untuk dimasukkan ke dalam mesin dan juga membuatnya menjadi programmer wanita yang pertama.

Pada tahun 1980, Departemen Pertahanan Amerika Serikat menamakan sebuah bahasa pemrograman dengan nama ADA sebagai penghormatan kepadanya. Mesin uap Babbage, walaupun tidak pernah selesai dikerjakan, tampak sangat primitif apabila dibandingkan dengan standar masa kini. Bagaimanapun juga, alat tersebut menggambarkan elemen dasar dari sebuah komputer modern dan juga mengungkapkan sebuah konsep penting. Terdiri dari sekitar 50.000 komponen, desain dasar dari Analytical Engine menggunakan kartu­kartu perforasi (berlubang­lubang) yang berisi instruksi operasi bagi mesin tersebut.

Pada 1889, Herman Hollerith (1860­1929) juga menerapkan prinsip kartu perforasi untuk melakukan penghitungan. Tugas pertamanya adalah menemukan cara yang lebih cepat untuk melakukan perhitungan bagi Biro Sensus Amerika Serikat. Sensus sebelumnya yang dilakukan di tahun 1880 membutuhkan waktu tujuh tahun untuk menyelesaikan perhitungan. Dengan berkembangnya populasi, Biro tersebut memperkirakan bahwa dibutuhkan waktu sepuluh tahun untuk menyelesaikan perhitungan sensus.

4) Peralatan Elektronik: Peralatan yang bekerjanya secara elektronik penuh

Pada tahun 1903, John V. Atanasoff dan Clifford Berry mencoba membuat komputer elektrik yang menerapkan aljabar Boolean pada sirkuit elektrik. Pendekatan ini didasarkan pada hasil kerja George Boole (1815­1864) berupa sistem biner aljabar, yang menyatakan bahwa setiap persamaan matematik dapat dinyatakan sebagai benar atau salah. Dengan mengaplikasikan kondisi benar­salah ke dalam sirkuit listrik dalam bentuk terhubung­terputus, Atanasoff dan Berry membuat komputer elektrik pertama di tahun 1940. Namun proyek mereka terhenti karena kehilangan sumber pendanaan.

b. Penggolongan Komputer

Penggolongan komputer berdasarkan 5 hal:

1) Data yang diolah

a) Komputer Analog

digunakan untuk mengolah data kualitatif, bekerja secara kontinu dan parallel, biasanya tidak memerlukan bahasa perantara. Contohnya komputer yang digunakan dirumah sakit untuk mengukur suhu, kecepatan suara, voltase listrik.

Gambar 1 Komputer Analog

b) Komputer Digital

Digunakan untuk mengolah data kuantitatif (huruf, angka, kombinasi huruf & angka, karakter­karakter khusus) biasanya memerlukan bahasa perantara. Contohnya komputer PC dll.

Gambar 2 Komputer Digital

c) Komputer Hybrid

Merupakan kombinasi antara komputer analog dengan digital. Contohnya: Facsimile

Gambar 3 Komputer Hybrid

2) Penggunaan

Berdasarkan penguunaannya komputer dibedakan menjadi 2 yaitu :

a) Komputer Untuk Tujuan Khusus (Special Purpose Computer)

Komputer yang dirancang untuk menyelesaikan masalah yang khusus yg biasanya hanya berupa satu masalah saja. Komputer ini dapat berupa komputer digital maupun komputer analog, dan mumnya komputer analog adalah special purpose computer. Komputer ini banyak dikembangkan untuk pengontrolan yang otomatis pada proses-proses industri seperti pabrik kimia, penyulingan minyak, pabrik baja serta untuk tujuan militer

b) Komputer Untuk Tujuan Umum (General Purpose Computer)

Komputer yang dirancang untuk menyelesaikan bermacam-macam masalah dengan program-program yang bermacam-macam pula. Dibandingkan dengan special-purpose computer, kecepatannya lebih rendah. Dipakai untuk berbagai keperluan, untuk aplikasi bisnis, teknik, pendidikan, pengolahan kata, permainan, dsb. Komputer ini dapat berupa komputer digital maupun komputer analog, dan umumnya komputer digital adalah general purpose computer.

3) Kapasitas dan ukurannya

Berdasarkan kapasitas dan ukurannya komputer dibedakan menjadi 6 yaitu :

a) Tower (menara) adalah yang biasanya diletakkan disamping atau dibawah meja, karena ukurannya yang relatif besar, sehingga memenuhi meja. Komputer ini biasanya banyak memiliki ruang didalamnya dan banyak memiliki expansion slot (tempat untuk memasang card tambahan), sehingga bisa ditambahkan dengan berbagai perangkat tambahan.

b) Desktop (meja) adalah komputer yang ukuran sedikit lebih kecil dari dari Tower, tetapi biasanya diletakkan diatas meja. Komputer ini paling banyak dipakai karena harganya yang lebih murah bila dibandingkan dengan bentuk yang lain.

c) Portable (mudah dibawa­bawa) adalah komputer yang ukuran sedikit lebih kecil dari Desktop, karena bagian­bagiannya dapat dirangkai menjadi satu kotak saja, sehingga mudah dibawa kemana­mana. Komputer ini ditujukan bagi pemakai yang sering bertugas ilapangan, misalnya insinyur yang bertugas menyelesaikan suatu rumah atau peneliti yang mengumpulkan data dilokasi yang jauh dari kantornya. Komputer ini kurang populer karena relatif besar dan berat.

d) Notebook (buku catatan) adalah komputer yang ukurannya sebesar buku.. Notebook mempunyai ukuran yang sama dengan kerta kuarto, yaitu 8 ½ x 11 inci, tebalnya berkisar 1 hingga 1 ½ inci dan beratnya antara 4 sampai 6 kg

e) Subnotebook adalah komputer yang ukuran ada diantara komputer notebook dan palmtop. Ukuran komputer ini sedikit lebih kecil dari notebook karena ada sebagian perangkat yang tidak dipasang, biasanya disk drive.

f) Palmtop adalah komputer yang dapat digenggam, karena ukurannya yang sangat kecil. Komputer ini sering disebut handheld computer. Komputer ini tidak memerlukan aliran listrik, melainkan baterai kecil biasa (ukuran AA). Kelemahan dari komputer ini adalah layarnya yang terlalu kecil dan keyboardnya sedikit lebih kecil dari ukuran standar, sehingga menyulitkan pemakai.

4) Perkembangan Hardware

Berdasarkan perkembangan hardware, komputer terbagi dalam 5 generasi yaitu:

a) Komputer Generasi Pertama (1946­1959)

Dengan terjadinya Perang Dunia II, negara­negara yang terlibat dalam perang tersebut berusaha mengembangkan untuk mengeksploit potensi strategis yang dimiliki komputer.

Hal ini meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan teknik komputer.

(1) Colassus

(2) Mark I

(3) ENIAC

(4) EDVAC

(5) UNIVAC I

Ciri komputer generasi pertama adalah:

§ Penggunaan tube vakum (yang membuat komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar)

§ Adanya silinder magnetik untuk penyimpanan data.

§ Instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu.

§ Setiap komputer memiliki program kode­biner yang berbeda yang disebut bahasa mesin” (machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya.

b) Komputer Generasi Kedua (1959­1964)

Stretch dan LARC

Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama Stretch, dan Sprery­ Rand membuat komputer bernama LARC. Komputer­komputer ini,yang dikembangkan untuk laboratorium energi atom, dapat menangani sejumlah besar data, sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya.

Hanya ada dua LARC yang pernah dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore, California, dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center di Washington D.C. Komputer generasi kedua menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan­singakatan untuk menggantikan kode biner.

Pada awal 1960­an, mulai bermunculan komputer generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan. Komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen­komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan program.

Salah satu contoh penting komputer pada masa ini adalah IBM 1401 yang diterima secara luas di kalangan industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh bisnis­bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua untuk memproses informasi keuangan.

Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer. Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak faktur pembelian konsumen dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji.

Beberapa bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu. Bahasa pemrograman Common Business­Oriented Language (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan kode mesin yang rumit dengan kata­kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah dipahami oleh manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer. Berbagai macam karir baru bermunculan (programmer, analyst, dan ahli sistem komputer). Industri piranti lunak juga mulai bermunculan dan berkembang pada masa komputer generasi kedua ini.

Ciri-ciri komputer pada generasi kedua:

§ Penggunaan transistor sehingga ukurannya lebih kecil

§ Adanya pengembangan memori inti­magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya

§ Penggantian dari bahasa mesin menjadi bahasa Asembly

§ Muncul bahasa pemrograman COBOL dan FORTRAN

c) Komputer Generasi Ketiga (1964­1970)

Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian­bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) di tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak komponen­komponen ke dalam suatu chiptunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen­komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan system operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.

Ciri-ciri komputer pada generasi ketiga:

§ Penggunaan IC(Intregrated Circuit)

§ Ukuran komputer menjadi lebih kecil

§ Ditemukannya Sistem Operasi

d) Komputer Generasi Keempat (1979­sekarang)

Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas: mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen­komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980­ an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal. Ultra­Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang berukurang setengah keping uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi dan keterandalan komputer.

Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971 membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap perangkat rumah tangga seperti microwave oven, televisi, dan mobil dengan electronic fuel injection dilengkapi dengan mikroprosesor.

Perkembangan yang demikian memungkinkan orang­orang biasa untuk menggunakan komputer biasa. Komputer tidak lagi menjadi dominasi perusahaan­perusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada pertengahantahun 1970­an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka ke masyarakat umum. Komputer­komputer ini, yang disebut minikomputer, dijual dengan paket piranti lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling populer pada saat itu adalah program word processing dan spreadsheet. Pada awal 1980­an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen pada komputer rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram.

Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah. Jumlah PC yang digunakan melonjak dari 2 juta unit di tahun 1981 menjadi 5,5 juta unit di tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC digunakan. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, dari komputer yang berada di atas meja (desktop computer) menjadi komputer yang dapat dimasukkan ke dalam tas (laptop), atau bahkan komputer yang dapat digenggam (palmtop).

IBM PC bersaing dengan Apple Macintosh dalam memperebutkan pasar komputer. Apple Macintosh menjadi terkenal karena mempopulerkan system grafis pada komputernya, sementara saingannya masih menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga mempopulerkan penggunaan piranti mouse.

Pada masa sekarang, kita mengenal perjalanan IBM compatible dengan pemakaian CPU: IBM PC/486, Pentium, Pentium II, Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan Intel). Juga kita kenal AMD k6, Athlon, dsb. Ini semua masuk dalam golongan komputer generasi keempat. Seiring dengan menjamurnya penggunaan komputer di tempat kerja, cara­cara baru untuk menggali potensial terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu komputer kecil, komputer­komputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi, dan juga untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Komputer jaringan memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung (disebut juga local area network, LAN), atau kabel telepon, jaringan ini dapat berkembang menjadi sangat besar

Ciri-ciri komputer pada generasi keempat:

· Digunakannya LSI, VLSI, ULSI

· Digunakannya mikroprosesor

e) Komputer Generasi Kelima

Mendefinisikan komputer generasi kelima menjadi cukup sulit karena tahap ini masih sangat muda. Contoh imajinatif komputer generasi kelima adalah komputer fiksi HAL9000 dari novel karya Arthur C. Clarke berjudul 2001:Space Odyssey. HAL menampilkan seluruh fungsi yang diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence), HAL dapat cukup memiliki nalar untuk melakukan percapakan dengan manusia, menggunakan masukan visual, dan belajar dari pengalamannya sendiri.

Walaupun mungkin realisasi HAL9000 masih jauh dari kenyataan, banyak fungsi­fungsi yang dimilikinya sudah terwujud. Beberapa komputer dapat menerima instruksi secara lisan dan mampu meniru nalar manusia. Kemampuan untuk menterjemahkan bahasa asing juga menjadi mungkin. Fasilitas ini tampak sederhana. Namun fasilitas tersebut menjadi jauh lebih rumit dari yang diduga ketika programmer menyadari bahwa pengertian manusia sangat bergantung pada konteks dan pengertian ketimbang sekedar menterjemahkan kata­kata secara langsung.

Banyak kemajuan di bidang desain komputer dan teknologi semkain memungkinkan pembuatan komputer generasi kelima. Dua kemajuan rekayasa yang terutama adalah kemampuan pemrosesan paralel, yang akan menggantikan model Von Neumann. Model Von Neumann akan digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja secara serempak. Kemajuan lain adalah teknologi superkonduktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa ada hambatan apapun, yang nantinya dapat mempercepat kecepatan informasi.

Jepang adalah negara yang terkenal dalam sosialisasi jargon dan proyek komputer generasi kelima. Lembaga ICOT (Institute for new Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya. Banyak kabar yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal, namun beberapa informasi lain bahwa keberhasilan proyek komputer generasi kelima ini akan membawa perubahan baru paradigma komputerisasi di dunia.

Ciri-ciri komputer pada generasi keempat:

· Adanya kecerdasan buatan

· Mengkoordinasikan CPU secara serempak

· Adanya teknologi super konduktor

5) Sejarah Komputer berdasarkan perkembangan software

Gambar 4: Perkembangan Software dalam berbagai Era

a) Era Pioner

Bentuk perangkat lunak pada awalnya adalah sambungan­sambungan kabel ke antar bagian dalam Komputer. Cara lain dalam mengakses komputer adalah menggunakan punched card yaitu kartu yang di lubangi. Penggunaan komputer saat itu masih dilakukan secara langsung, sebuah program untuk sebuah mesin untuk tujuan tertentu. Pada era ini, perangkat lunak merupakan satu kesatuan dengan perangkat kerasnya. Penggunaan komputer dilakukan secara langsung dan hasil yang selesai di kerjakan komputer berupa print out. Proses yang di lakukan di dalam komputer berupa baris instruksi yang secara berurutan di proses. Contoh komputer pada era ini adalah komputer ENIAC.

b) Era Stabil

Pada era stabil penggunaan komputer sudah banyak di gunakan, tidak hanya oleh kalangan peneliti dan akademi saja, tetapi juga oleh kalangan industri / perusahaan. Perusahaan perangkat lunak bermunculan, dan sebuah perangkat lunak dapat Menjalankan beberapa fungsi, dari ini perangkat lunak mulai bergeser menjadi sebuah produk. Baris­baris perintah perangkat lunak yang di jalankan oleh komputer bukan lagi satu­satu, tapi sudah seperti banyak proses yang di lakukan secara serempak (multi tasking). Sebuah perangkat lunak mampu menyelesaikan banyak pengguna (multi user) secara cepat/langsung (real time). Pada era ini mulai di kenal sistem basis data, yang memisahkan antara program (pemroses) dengan data (yang di proses).

c) Era Mikro

Sejalan dengan semakin luasnya PC dan jaringan komputer di era ini, perangkat lunak juga berkembang untuk memenuhi kebutuhan perorangan. Perangkat lunak dapat di bedakan menjadi perangkat lunak sistem yang bertugas menangani internal dan perangkat lunak aplikasi yang digunakan secara langsung oleh penggunannya untuk keperluan tertentu. Automatisasi yang ada di dalam perangkat lunak mengarah ke suatu jenis kecerdasan buatan.

d) Era Modern

Saat ini perangkat lunak sudah terdapat di mana­mana, tidak hanya pada sebuah superkomputer dengan 25 prosesornya, sebuah komputer genggampun telah di lengkapi dengan perangkat lunak yang dapat di sinkronkan dengan PC. Tidak hanya komputer, bahkan peralatan seperti telepon, TV, hingga ke mesin cuci, AC dan microwave, telah di tanamkan perangkat lunak untuk mengatur operasi peralatan itu. Dan yang hebatnya lagi adalah setiap peralatan itu akan mengarah pada suatu saat kelak akan dapat saling terhubung. Pembuatan sebuah perangkat lunak bukan lagi pekerjaan segelentir orang, tetapi telah menjadi pekerjaan banyak orang, dengan beberapa tahapan proses yang melibatkan berbagai disiplin ilmu dalam perancangannya. Tingkat kecerdasan yang di tunjukkan oleh perangkat lunak pun semakin meningkat, selain permasalahan teknis, perangkat lunak sekarang mulai bisa mengenal suara dan gambar.


DAFTAR REFERENSI

http://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_komputer

http://aplikomfeunlam.files.wordpress.com/2007/11/penggolongan-komputer.pdf

http://www.unhas.ac.id/rhiza/arsip/Arsitektur%20Komputer/arsitektur%20komputer/modul_6_-_sejarah_pc.pdf